Joe Biden minta agar Tiktok dijual ke Amerika, Ada apa sebenarnya?

Kabaryo.com Siapa yang tidak kenal aplikasi TikTok? aplikasi sosial media yang mengguncang dunia, yang mampu mengubah cara bersosial media yang dulunya hanya menulis pesan singkat lalu membagikan ke pada teman-teman yang sudah saling Follow. Namun sejak berdirinya tiktok, bersosial mediapun tidak hanya menulis pesan namun membuat sebuah video yang berdurasi singkat seperti, Video menyampaikan ekspresi si pembuat, video menari, pokoknya adu kreativitas antar pengguna. Melihat konten-konten yang ada didalamnya tentunya semakin banyak orang berminat untuk menginstall aplikasi ini, pengguna Tiktok yang dulunya berjumlah kecil sekarang sudah cukup besar, bahkan menjadi Trending aplikasi di Google PlayStore.

Tetapi, karena hal tersebut diatas, pemerintahan Joe Biden Amerika Serikat melihat hal ini adalah sebuah masalah besar dengan sudut pandang mereka, Tiktok adalah aplikasi yang dibuat dan dipublikasikan oleh ByteDance menjadi perhatian khusus karena perusahaan tersebut berasal dari China. Hubungan Amerika dan China sampai sejauh ini bukanya semakin harmonis namun semakin panas, mulai dari perang dagang, blacklist perusahaan Huawei dan lain sebagainya.

Amerika Mulai Takut dan Merasa Terancam

Tiktok dipermasalahkan karena semakin lama berkembang semakin banyak juga warga Amerika Serikat yang menggunakanya, melihat dari data statista.com bahwa pengguna sampai 2024 ada sekitar 117 juta orang, menyalip pengguna Snapchat yang berjumlah 89.6 juta orang, padahal aplikasi Snapchat sudah hadir duluan di Amerika sekitar 5 tahun. Karena banyaknya pengguna yang semakin bertambah, pihak Joe Biden khawatir kalau aplikasi buatan China itu akan digunakan yang membahayakan negaranya, sehingga munculah kalimat ultimatum: "Jual TikTok ke perusahaan Amerika, atau kami akan memblokirnya."

Kemungkinan: Apa Yang Sebenarnya terjadi?

jadi, Nasib aplikasi Tiktok di Amerika sekarang sedang menghadapi permasalahan besar, namun sepertinya ada udang dibalik batu, banyak yang berpendapat bahwa Tiktok dipermasalahkan bukan karena itu, namun terkait dengan bisnis di Amerika yang pelan-pelan mulai tersaingi, ada beberapa yang ramai di isukan seperti pengguna instagram mulai bergeser ke Tiktok, Jual Beli di Amazon mulai tersaingi karena didalam aplikasi Tiktok ada fitur Shop yang memberikan penawaran yang menarik. Jika dibiarkan mungkin transaksi yang ada di negara Amerika, keuntunganya akan keluar menuju ke China.

mungkin itu saja, sekilas info kenapa Amerika takut dengan aplikasi Tiktok buatan China tersebut